Kehidupan malam dan Konsumsi Alkohol di Kalangan Pemuda: Fenomena Botellón di Spanyol

Format
Scientific article
Publication Date
Published by / Citation
Pedrero-García, E. (2018). Nightlife and Alcohol Consumption Among Youths: The Botellón Phenomenon in Spain. SAGE Open. https://doi.org/10.1177/2158244018800903
Original Language

Bahasa Inggris

Country
Spanyol
Keywords
youth
alcohol
leisure
binge drinking
health education

Kehidupan malam dan Konsumsi Alkohol di Kalangan Pemuda: Fenomena Botellón di Spanyol

Abstrak

Dalam artikel ini, kami mendekati fenomena botellón sebagai aktivitas kehidupan malam yang tersebar luas di kalangan pemuda Spanyol. Botellón terdiri dari para pemuda yang bertemu, terutama pada malam akhir pekan, di ruang publik terbuka untuk berbicara dan mengonsumsi minuman beralkohol yang telah mereka siapkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis motif, sikap, dan konsekuensi yang berkaitan dengan praktik botellón selama masa senggang masa muda. Metodologi kualitatif telah digunakan dan pidato dari 80 orang muda berusia 14 tahun hingga 24 tahun telah dianalisis di Seville (Spanyol Selatan). Para peserta ini disusun dalam 10 kelompok fokus yang dipilih oleh stratified sampling dari berbagai sekolah menengah umum dan semiprivat dan satu universitas negeri. Hasilnya menunjukkan bahwa kaum muda menunjukkan bahwa motif utama mereka untuk terlibat secara istimewa dalam botellón adalah untuk berkumpul dan berinteraksi, tidak hanya dengan kelompok teman-teman mereka tetapi juga dengan teman-teman lainnya. Mengenai persepsi masyarakat tentang konsumsi alkohol, mereka menyatakan bahwa toleransi sosial yang tinggi ada. Mengenai konsekuensi sosial, mereka percaya bahwa langkah-langkah hukum yang diambil untuk membatasi konsumsi alkohol di jalanan tidak membuahkan hasil yang sukses. Sebagai kesimpulan, kami memahami bahwa perubahan gaya hidup anak muda telah terjadi selama beberapa dekade terakhir; oleh karena itu, kami percaya bahwa solusi untuk penyalahgunaan alkohol adalah melalui pembentukan program pendidikan preventif yang diterapkan dari tingkat awal instruksi pendidikan dan didukung melalui pekerjaan dalam keluarga.