Konsumsi Alkohol dan Kadar RNA Virus Hepatitis C (HCV) pada Pasien Koinfeksi HIV / HCV

Format
Scientific article
Publication Date
Published by / Citation
Fuster D, Nunes D, Cheng DM, Saitz R, Samet JH. Alcohol Consumption and Hepatitis C Virus (HCV) RNA Levels in HIV/HCV Coinfected Patients. Viruses. 2021; 13(5):716. https://doi.org/10.3390/v13050716
Keywords
alcohol
HCV
HIV
hepatitis
Hepatitis C

Konsumsi Alkohol dan Kadar RNA Virus Hepatitis C (HCV) pada Pasien Koinfeksi HIV / HCV

Abstrak

Latar Belakang: Dampak tingkat RNA virus Hepatitis C (HCV) pada evolusi kerusakan hati terkait infeksi HCV kronis masih kontroversial. Penggunaan alkohol berat diyakini memiliki dampak buruk pada perjalanan penyakit HCV, tetapi pengetahuan saat ini tentang kemungkinan efek penggunaan alkohol pada tingkat RNA HCV pada pasien koinfeksi HIV / HCV terbatas. Metode: Kami memeriksa 107 orang yang terinfeksi HIV / HCV dengan penggunaan alkohol tidak sehat saat ini atau masa lalu untuk menilai hubungan antara konsumsi alkohol (minum vs pantang) dan kadar RNA HCV. Hasil: Peserta adalah 75% laki-laki, dengan usia rata-rata 43 tahun, dan 63% menggunakan terapi antiretroviral. Rata-rata (SD) log HIV RNA adalah 3,1 (1,4) dan rata-rata (SD) log HCV RNA adalah 6,1 (0,8). Penggunaan alkohol bulan lalu hadir pada 38% peserta. Dalam analisis regresi linier multivariabel, kami tidak menemukan perbedaan yang signifikan dalam tingkat RNA HCV log rata-rata antara mereka yang melaporkan penggunaan alkohol dan mereka yang berpantang [β (95% CI): -0,04 (-0,34, 0,26), p = 0,79)]. Tidak ada hubungan yang signifikan antara setiap hari minum berat dan tingkat RNA HCV (0,07, 95% CI: (-0,24, 0,38), p = 0,66). Kesimpulan: Kami tidak mendeteksi hubungan yang signifikan antara penggunaan alkohol dan kadar RNA HCV di antara pasien koinfeksi HIV / HCV.