Sebuah studi kualitatif yang mengeksplorasi bagaimana kaum muda memandang dan mengalami layanan penggunaan narkoba di British Columbia, Kanada

Format
Scientific article
Publication Date
Published by / Citation
Turuba, R., Amarasekera, A., Howard, A.M. et al. A qualitative study exploring how young people perceive and experience substance use services in British Columbia, Canada. Subst Abuse Treat Prev Policy 17, 43 (2022). https://doi.org/10.1186/s13011-022-00456-4
Country
Kanada
Keywords
young people
services
Canada

Sebuah studi kualitatif yang mengeksplorasi bagaimana kaum muda memandang dan mengalami layanan penggunaan narkoba di British Columbia, Kanada

Latar

Penggunaan narkoba di kalangan remaja (usia 12-24) menyusahkan mengingat meningkatnya risiko bahaya yang terkait. Terlebih lagi, layanan penggunaan narkoba sebagian besar kurang dimanfaatkan di kalangan pemuda, sebagian besar hanya mengakses dukungan ketika dalam krisis. Beberapa penelitian telah mengeksplorasi perilaku mencari bantuan kaum muda untuk mengatasi masalah penggunaan narkoba. Untuk mengatasi kesenjangan ini, penelitian ini mengeksplorasi bagaimana kaum muda memandang dan mengalami layanan penggunaan narkoba di British Columbia (BC), Kanada.

Metode

Metode penelitian tindakan partisipatif digunakan dengan bermitra dengan pemuda SM (di bawah usia 30 tahun) dari seluruh provinsi yang telah hidup dan / atau pengalaman hidup penggunaan zat untuk merancang bersama protokol dan bahan penelitian. Kelompok fokus awal dan wawancara diadakan dengan 30 remaja (usia 12-24) dengan pengalaman hidup dan / atau hidup penggunaan narkoba, termasuk alkohol, ganja, dan zat terlarang. Diskusi direkam secara audio, ditranskripsikan kata demi kata, dan dianalisis secara tematis menggunakan pendekatan berbasis data.

Hasil

Tiga tema utama diidentifikasi dan dipisahkan oleh fase interaksi layanan, dimulai dengan: Pencegahan / Intervensi dini, di mana remaja menggambarkan perasaan tidak layak didukung; Aksesibilitas layanan, di mana kaum muda menghadapi banyak hambatan dalam menemukan layanan dan informasi penggunaan zat yang relevan;  dan Pemberian layanan, di mana remaja menyoroti pentingnya bertemu mereka di mana mereka berada, termasuk mendukung mereka yang memiliki kebutuhan perawatan yang lebih ringan dan / atau tidak memenuhi kriteria diagnosis gangguan penggunaan zat.

Kesimpulan

Hasil kami menunjukkan kebutuhan yang jelas untuk memprioritaskan pencegahan penggunaan narkoba dan intervensi dini yang secara khusus menargetkan remaja dan dewasa muda. Pemuda dan teman sebaya dengan pengalaman hidup dan / atau hidup harus dilibatkan dalam merancang bersama dan menyampaikan program-program tersebut untuk memastikan relevansi dan kredibilitas mereka di kalangan pemuda. Model perawatan penyakit saat ini membuat banyak kebutuhan populasi ini tidak terpenuhi, menyerukan pendekatan yang berpusat pada pemuda yang lebih terintegrasi untuk mengatasi berbagai masalah yang terkait dengan penggunaan narkoba dan hasil serta pengalaman layanan kaum muda.