Efikasi diri penyedia dalam memberikan intervensi psikososial berbasis bukti: Tinjauan cakupan
Abstrak
Latar:
Di antara banyak variabel yang mempengaruhi implementasi intervensi berbasis bukti dalam pengaturan dunia nyata, self-efficacy adalah salah satu faktor terpenting di tingkat penyedia ekologi sosial. Namun, penelitian tentang konstruksi self-efficacy penyedia masih terbatas.
Tujuan:
Tinjauan cakupan ini dilakukan untuk meningkatkan pemahaman tentang konstruk efikasi diri penyedia dan untuk menguji bagaimana konstruk didefinisikan dan diukur dalam konteks implementasi intervensi kesehatan mental berbasis bukti.
Desain:
Database online digunakan untuk mengidentifikasi 190 makalah yang diterbitkan dari tahun 1999 hingga Juni 2018 yang mencakup istilah pencarian untuk penyedia, berbasis bukti, dan self-efficacy. Agar memenuhi syarat untuk tinjauan pelingkupan, makalah perlu fokus pada self-efficacy penyedia kesehatan mental untuk memberikan intervensi psikososial berbasis bukti. Sebanyak 15 publikasi dimasukkan dalam ulasan.
Hasil:
Konstruksi self-efficacy penyedia tidak didefinisikan dengan jelas tetapi biasanya digambarkan sebagai kepercayaan diri untuk memberikan intervensi atau praktik tertentu. Berbagai tindakan digunakan untuk menilai self-efficacy penyedia di kedua jenis penyedia dan intervensi.
Kesimpulan:
Definisi standar dan pengukuran self-efficacy penyedia diperlukan untuk memajukan praktik dan penelitian implementasi.